Selasa, 26 Januari 2016 | By: Unknown

Antara Beda dan Sama



Beda…, itu beban.
Beda.., itu sakit.
Beda…, itu menyimpang.
Beda.., itu tak baik.
Beda…, itu sekat-sekat kecil yang terkucil

Sama, jauh lebih menyenangkan.
Sama, adalah utuh.
Sama, adalah kebersamaan.
Sama, adalah tujuan terbesar.
Sama, adalah sekumpulan keindahan yang menawan.

Tetapi…
Bukankah keduanya dibutuhkan?
Sebab itulah BEDA adam karena SAMA dianggap tak ada warna tersendiri sebagai cirri khas. SAMA, itu seperti plagiat, bilamana tidak terdapat sedikit sentuhan yang berBEDA dari yang lainnya.

Sebab itulah..
SAMA, ada. Karena menyatukan semua perBEDAan untuk dapat menjadi satu kesatuan SAMA yang menciptakan suatu kerukunan.. kerja sama mencapai tujuan. SAMA adalah tujuan untuk dapat menggabungkan perBEDAan untuk menjadi satu kesatuan besar yang menciptakan suatu cerminan dari bagian kelompok.

Oleh karena itulah..
Alam telah menghadirkan suatu perBEDAan dan perSAMAan.
Enggan…, mengisi semuanya dengan proporsi:
Seratus persen perBEDAan, nol persen perSAMAan.
Seratus persen perSAMAan, nol persen perBEDAan.
Semua sudah diatur dengan proporsi yang sesuai, tanpa kita mengetahui.

Alam yang telah menghadirkan kedua itu, 
karena atas kehendak dan izinNya.


- Andrew A. Navara-


0 komentar:

Posting Komentar